Cerita ini berangkat dari kisah lima tahun yang lalu. Kisah yang benar-benar
pendek untuk diceritakan ulang. Kisah yang menimbulkan tanda tanya bagi banyak
orang tapi tidak untuk beberapa orang.
Bermula ketika gadis bertemu Jei, anak baru di kelas. Tidak ada hal
yang menarik dengan diri Jei. Gadis hanya tetap duduk dibangkunya, tidak pun
melirik. Suatu hari Jei yang penasaran menegur Gadis, “hei! Ngapain?”. Gadis
yang saat itu tidak mengenal Jei hanya jawab sekenanya. Begitulah seterusnya
hingga……
Guru wali kelas menyuruh kami mengambil buku ke perpus, disaat itu
lah Jei membuat nama julukan untuk Gadis. Nama ini awalnya hanya digunakan Jei,
tapi pada akhirnya digunakan oleh semua siswa di sekolah. Darisinilah kedekatan
mereka terjalin. Dari satu bulan hingga satu tahun. Mereka benar-benar sehati.
Singkat cerita, saat mereka mulai masuk ke hubungan yg lebih special,
ada sikap-sikap Jei yang berubah. Hal itu sangat mengganggu Gadis. Gadis tidak
mengerti dimana yang salah. Hal itu membuat Gadis sedih, benar-benar sedih.
Dear Jei. I don’t even dare to say your name or even look at your
eyes again. It hurts me until now. I don’t know why I can feel this way. Every time
I meet you, my heart and the whole body start aching. Can you just tell me what
should I do? Then I won’t feel anything in front of you.
Oh Jei, If only you
know what I have been through this past years. It was hard. The days could pass
as if nothing happen on me, but not the day I met you. This is a reason why I
can’t come when gathering is made. Why Jei? You walk the road happily. You pass
the day smiley. You continue you life. It is great. I am happy for you Jei.
Really and truly. Until now, I wonder why I become like this and how long it
will take.
No comments:
Post a Comment